Sleman (MAN 5 SLEMAN) – Senandung doa yang merdu, dipadu dengan kehadiran khusyuk, melingkupi Mushola dan Aula MAN 5 Sleman setiap Senin pagi. Dimulai pukul 07.00 sampai dengan 07.45 WIB, Siswa dan siswi  bergantian per-angkatan setiap pekannya beserta seluruh keluarga besar madrasah berkumpul dalam Mujahadah dan Doa Bersama, menjadi lukisan keindahan spiritual yang terpahat di awal pekan.

Kepala Madrasah MAN 5 Sleman, Akhmad Mustaqim, S.Ag., M.A., menyambut pelaksanaan Mujahadah dan Doa Bersama dengan penuh semangat. "Ini bukan sekadar tradisi, namun kebiasaan yang membawa cahaya dan keberkahan. Semoga setiap doa yang terucap menjadi ladang kebaikan bagi kita semua," ungkapnya.

Rois atau pemimpin Mujahadah, Sugimar Robitina, S.Pd., yang juga sebagai Koordinator Keagamaan, memandu dengan penuh kearifan. Ia membimbing peserta dengan penuh dedikasi, menjadikan setiap kalimat doa dan bacaan ratibul hadad mengalun dalam harmoni Hal ini menjadi landasan spiritual sebelum memasuki kisah pembelajaran selama seminggu. “Alhamdulillah, mujahadah senin pagi sudah rutin berjalan, ini merupakan bagian usaha dari tim keagamaan madrasah agar para siswa menjadi anak solih solihah dan semangat dalam menuntut ilmu.” tuturnya. 

Abdul, siswa X G mengatakan bahwa sangat bersyukur bisa mengikuti kegiatan doa bersama. “Hati menjadi tenang, lebih semangat untuk menyambut hari.” 

Selain kegiatan doa dan mujahadah bersama, beberapa kebiasaan keagamaan lain di MAN 5 Sleman di antaranya doa sebelum pembelajaran, bimbingan tahsin dan tahfidz al-Quran, sholat dzuhur berjamaah, sholat dhuha, pembacaan solawat, dan peringatan Hari Besar Islam. (fat)