Man 5 Sleman mengadakan penyuluhan kesehatan masyarakat bertempat di Aula yang dihadiri dari 4 perwakilan siswa dari masing masing kelas dan kerja bakti di lingkungan madrasah (22/7). Koordinatoor UKS sekaligus Ketua Pelaksana kegiatan, Dra. Iis Aisyah menjelaskan tujuan adanya penyuluhan, kerja bakti dan lomba kebersihan kelas ini untuk menggugah semangat gotong royong mewujudkan madrasah sehat kembali. “Tentunya dengan adanya kegiatan ini akan menggugah kembali semangat gotong royong seluruh warga madrasah untuk mewujudkan madrasah sehat, mengingat kegiatan belajar mengajar juga sudah 100 %”, ungkap Dra. Iis Aisyah.
Dalam sambutannya Kepala Madrsah MAN 5 Sleman, Drs. Aris Fuad menjelaskan bahwa dengan adanya penyuluhan kesehatan masyarakat ini diharapkan setiap warga madrasah memiliki kesadaran dalam membina dan memelihara kebersihan, kesehatan, dan berperan aktif mewujudkan kesehatan yang optimal sesuai hidup sehat baik fisik, mental dan sosial di lingkungan madrasah. Sehingga diharapkan madrasah dapat mencapai keadaan yang kondusif.
“Terkait dengan kebersihan kita masih mempunyai permasalahan dengan sampah, terlebih tahun ajaran baru ini ada kelas X yang masih beradaptasi dengan lingkungan madrasah. Harapannya kedepan semua siswa dan seluruh warga madrasah harus menyesuaikan dengan kebiasaan membuang sampah dan memilah sampah sesuai dengan jenisnya, tidak asal masuk tong sampah saja”, jelas Drs. Aris Fuad.
Penyuluhan kesehatan masyarakat di lingkungan Madrasah/ Sekolah pada prinsipnya adalah usaha untuk mewujudkan madrasah sehat yang memiliki kondisi lingkungan belajar yang normal baik secara jasmani maupun rohani. hal ini ditandai dengan situasi madrasah yang bersih, tertib, dan menjunjung nilai-nilai kekeluargaan dalam rangka mencapai kesejahteraan lahir dan batin warga sekolah. Dengan begitu setiap warganya dapat melakukan aktivitas yang bermanfaat, berdaya guna dan berhasil guna.
Siti Sumaryati, SKM, narasumber dari Puskesmas tempel menjelaskan akan pentingnya menjaga kesehatan di lingkungan madrasah. “Jadi menjaga kesehatan di lingkungan madrasah itu dilakukan oleh kita dan kembali untuk kita juga, kitalah yang menjadi peran utama untk menciptakan madrasah sehat supaya semua kegiatan terasa nyaman dan kondusif”, ungkap Siti Sumaryanti, SKM di hadapan siswa.
Salah satu peserta penyuluhan, Nabila Hilma Humaira kelas X IPS 1 mengaku senang dan mendapat banyak ilmu baru dari kegiatan ini. “Saya sangat senang mengikuti penyuluhan dari awal sampai akhir, karena banyak ilmu baru yang saya dapatkan. Saat penyuluhan tadi di beritahu tentang bagaimana kondisi air yang bersih dan kotor, tentang udara, dan tentang kebersihan. Lalu di jelaskan tentang apa itu adiwiyata juga dan hubungannya ddengan madrasah sehat”, tutur Nabila.
Sementara itu bersama dengan kegiatan Penyuluhan, semua siswa dan bapa/ ibu guru melakukan kegiatan kerja bakti lomba kebersihan kelas dimana dari pihak penitia memberikan kritria lomba, hiasan kelas berasal dari olahan dus atau plastik. Seluruh siswa tampak antusias, ada yang menyapu, membersihkan kaca, menata dan menghias kelas, memperbarui, dan memilah sampah.
Salah satu siswa kelas X, Riska Aprilia Putri menerangkan bahwa kegiatan menghias kelas dengan daur ulang platik sangat mudah dan menyenangkan. “saya baru pertama kali ini menghias kelas bersama teman teman dari daur ulang plastik, kita membuat hiasan bunga dari plastik berwarna, ungu, biru, dan pink. Sementara untuk daunnya dari plastik warna hijau, sangat menarik dan menyenangkan sekali. Semoga kelas kita nanti mendapat juara”, ungkap Riska.(Nk)
Kirim Komentar