Sleman, 13 Oktober 2025 — Setelah mengikuti sosialisasi dan pengarahan dari Kepala Madrasah, seluruh guru MAN 5 Sleman melanjutkan kegiatan coaching bersama supervisor masing-masing. Kegiatan ini berlangsung di ruang AVA MAN 5 Sleman dan menjadi tindak lanjut nyata dari program supervisi akademik guru yang bertujuan meningkatkan kualitas pembelajaran serta profesionalitas tenaga pendidik.

Kegiatan coaching dibuka dengan arahan Kepala MAN 5 Sleman, Mucharom, S.Ag., M.S.I., yang menegaskan pentingnya komunikasi dan pendampingan antara guru dan supervisor. Beliau menyampaikan bahwa supervisi bukan sekadar kegiatan penilaian, tetapi juga bentuk kolaborasi untuk menemukan solusi terbaik dalam proses belajar mengajar. “Supervisi harus menjadi ruang belajar dua arah antara guru dan supervisor. Melalui coaching, diharapkan muncul semangat baru bagi para guru untuk terus berinovasi dan meningkatkan mutu pembelajaran,” ungkapnya.

Seluruh guru dibagi menjadi sembilan kelompok yang masing-masing dibimbing oleh sembilan supervisor, yakni Mucharom, S.Ag., M.S.I., Drs. Subardi, Titi Susilawati, S.Pd., Noor Hayanti, M.Pd., Suryatun Munayani, S.Pd., Umar Dahlan, S.Pd., Muawanah Zulaikhah, S.Pd., Pina Palupi, S.S., dan Rini Widayati, S.Pd. Setiap supervisor mendampingi kelompok guru untuk merancang modul ajar, mendiskusikan praktik mengajar, serta mengevaluasi strategi pembelajaran yang efektif dan relevan dengan karakteristik siswa.

Proses coaching berjalan interaktif. Para guru berdiskusi secara terbuka tentang tantangan yang dihadapi di kelas, baik dari segi penyusunan perangkat ajar, pengelolaan kelas, maupun penerapan metode pembelajaran aktif. Supervisor memberikan arahan dan umpan balik yang konstruktif agar setiap guru dapat memperbaiki serta memperkuat rencana pembelajarannya.

Kegiatan ini juga menjadi ajang refleksi bagi guru dalam meninjau kembali praktik mengajar yang telah dilakukan. Dengan adanya coaching, para guru diharapkan mampu menemukan strategi pembelajaran yang lebih inovatif dan berdampak positif pada peningkatan hasil belajar siswa. Selain itu, kegiatan ini membantu memperkuat budaya kolaboratif di lingkungan madrasah, di mana guru saling belajar dan berkembang bersama.

Melalui coaching dan supervisi berkelanjutan, MAN 5 Sleman berkomitmen menciptakan guru-guru yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga inspiratif dalam membentuk karakter dan semangat belajar peserta didik. Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa peningkatan kualitas pembelajaran dimulai dari peningkatan kualitas pendidiknya.

(fat/gal)