Berita

Guru MAN 5 Sleman Ikuti Bimtek Fasilitator BRUS

Senin, 27 Maret 2023 / Berita

Sleman (MAN 5 Sleman) – Dua guru MAN 5 Sleman mengikuti Bimtek Fasilitator BRUS (Bimbingan Remaja Usia Sekolah) 2023 selama 4 Hari mulai Minggu s/d Rabu (19-22/03/2023) di Hotel Grand Mercure Yogyakarta. Bimtek ini diadakan oleh Bidang Urusan Agama Islam Kantor Wilayah Kementerian Agama DIY. Dalam kegiatan kali ini Kepala MAN 5 Sleman menugaskan kepada Nur Kasanah, S.Kom.I dan Dwi Rahayu Ningsih, S.Pd dimana keduanya adalah guru BK. Bimtek ini diikuti oleh 100 guru Madrasah Aliyah Negeri maupun Swasta se-DIY. Peserta terbagi menjadi 2 angkatan yakni Angkatan III dan IV.

Acara Pembukaan di buka oleh Kepala Kanwil Kemenag DIY, Dr. H. Masmin Afif, M.Ag., Kakakwil membuka dua acara sekaligus yakni Bimtek BRUS Angkatan III dan IV (100 peserta guru Aliyah) juga Bimtek Peningkatan Layanan Pencatatan Nikah Angkatan IV (50 penghulu dari Jawa Timur). Kakanwil menyampaikan tentang revitalisasi KUA dan Cegah Kawin Anak dan Stunting yang merupakan program nasional dari Bidang URAIS Kemenag Pusat. “Bapak Ibu peserta Bimtek, Bimtek ini kita adakan sebagai upaya Kementerian Agama berkontribusi dalam permasalahan nasional yakni kasus kawin anak dan stunting yang masih tinggi 24%. Pengajuan dispenssasi nikah anak (di bawah umur 19) yang tinggi dari tahun 2020 dan angka stunting di Yogyakarta masih 17%, target di tahun 2024 harapannya bisa menurun di angka 14%. Dan tentunya sebagai upaya kita bersama mempersiapkan generasi emas 2045 nanti agar bangsa Indonesia bisa bersaing dengan bangsa lain”, terang Kakanwil.

Sebelum kegiatan Bimtek seluruh peserta mengikuti pretest tentang materi yang akan didapatkan. Setelah itu Angkatan III berada di ruang Sambisari I dan  dan Angkatan IV di ruang Sambisari II, masing-masing kelas terdiri dari 50 peserta.

Materi Bimtek BRUS sendiri terdiri dari 2 Modul masing masing modul 1X4 JP. Dimana hitungan Jpnya adalah 60 menit. Jadi jumlah JP total adalah 2X4 JP. Acara hari pertama yakni pembukaan, kontrak belajar dan Filosofi BRUS. Materi hari kedua yakni teknik fasilitasi untuk remaja, perspektif cegah kawin anak dan cegah stunting, memahami perkembangan dan dinamika remaja, pendalaman modul 1. Hari ketiga yakni praktek Microteaching Modul 1, materi bina KUA dan Keluarga Sakinah, praktek modul 2, sesi review, refleksi, dan evaluasi. Dalam kesempatan kali itu Nur Kasanah, S.Kom.I. berkesempatan mempraktekkan microteaching Modul 2 langkah 1 bersama 1 peserta lainnya.

Hari keempat RTL (Rencana Tindak Lanjut) dan terakhir peserta mengerjakan post. Dalam acara penutupan, Imam Khoriri menegaskan bahwa implementasi BRUS bisa disesuaikan dengan keadaan madrasah masing-masing. “Bapak Ibu setelah BIMTEK ini diharapkan Bapak Ibu semuanya bisa mengimplementasikan BRUS ini ke peserta didik yang ada di madrasah masing-masing. Untuk pelaksanaannya bisa di sesuaikan dengan sikon masing-masing madrasah, yang penting esensi dari tujuan bisa sampai ke peserta didik”, jelas Imam Khoiri.

Bimtek BRUS sendiri sebelumnya dilakukan oleh para penyuluh KUA yang datang ke madrasah-madrasah, dengan Bimtek BRUS oleh guru ini menjadi kontribusi kita untuk melakukan perbaikan dan upaya pencegahan, mendorong pergaulan sehat dan bertanggung jawab bagi remaja. Hal inilah yang menjadi strategi memperluas daya jangkau layanan BRUS mengingat posisi strategis guru yang bersingungan langsung dengan remaja.

Dwi Rahayu Ningsih menyampaikan kesannya mengikuti Bimtek ini. “Ini merupakan pengalaman saya mengikuti Bimtek Fasilitator BRUS, banyak ilmu dan kenalan, instrukturnya juga sangat berkompeten sekali. Semoga nanti bisa menerapkan di madrasah saya”, ungkap Dwi sapaan akrabnya. (Nk)

    Kirim Komentar

    MAN 5 SLEMAN

    Jl. Magelang Km.17 Ngosit, Margorejo, Tempel, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta 55552
    man.tempeloke@gmail.com
    +62 - 274 - 4362895